Malam satu Suro atau malam satu Muharram 1447 H tahun ini jatuh pada Kamis malam Jumat Kliwon, 27 Juni 2025. Bagi masyarakat Jawa, malam ini merupakan waktu yang keramat untuk melakukan ruwatan atau membersihkan batin dan benda pusaka. Sementara itu, umat Islam memperingati malam tersebut dengan memperbanyak doa dan amalan spiritual yang dianjurkan menurut kitab Maslakul Akhyar.
Doa Akhir Tahun Hijriyah sebaiknya dibaca sebelum waktu Magrib pada hari terakhir bulan Dzulhijjah. Sedangkan Doa Awal Tahun Hijriyah direkomendasikan untuk dibaca setelah salat Magrib pada malam satu Muharram sebanyak tiga kali. Selain itu, malam satu Suro juga dipenuhi dengan amalan-amalan sunnah yang dianjurkan seperti Istigfar, Shalawat, Tasbih, dan dua hari puasa sunnah di bulan Muharram yaitu Tasu’a dan Asyura.
Puasa pada tanggal 9 (Tasu’a) dan 10 (Asyura) Muharram merupakan amal ibadah yang sangat dianjurkan. Rasulullah SAW pernah menyebut bahwa puasa Asyura dapat menghapus dosa selama setahun yang lalu. Malam satu Suro bukan hanya menjadi tradisi budaya Jawa, tetapi juga kesempatan bagi umat Islam untuk memperkuat spiritualitas, merefleksikan diri, dan memperkuat hubungan dengan Allah.