Seorang pria bernama Ahmad Abdul Hamid (35) asal Desa Plumpang, Kecamatan Plumpang, Kebupaten Tuban berhasil mengubah sampah menjadi maggot yang memiliki nilai jual. Hamid terinspirasi oleh banyaknya tumpukan sampah di sekitar lingkungannya dan memutuskan untuk mengolahnya. Dengan keuletan dan kreativitasnya, ia berhasil meningkatkan perekonomian dirinya dan masyarakat sekitar melalui pengolahan sampah organik.
Pada awal Pandemi Covid-19, Hamid mulai mengolah sampah di rumahnya. Setelah berhasil, ia mendapatkan fasilitas bangunan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) dari Pemerintah pada tahun 2022 untuk mengembangkan usahanya lebih besar. Menurut Hamid, mengolah sampah adalah bentuk kepedulian terhadap lingkungan sekitar.
Hamid bahkan bangga bisa mengubah sampah menjadi Maggot BSF, yang merupakan alternatif pakan nutrisi tinggi untuk ternak. Dia menjelaskan bahwa proses pengolahan sampah melibatkan pengangkutan, pemilahan sampah organik dan anorganik, dengan sampah organik diolah menjadi maggot dan sampah anorganik didaur ulang.
Hamid merasa bersyukur karena dibantu oleh warga setempat untuk mengelola TPS, sehingga usahanya dapat menghidupi perekonomian keluarganya. Dia menghabiskan sekitar 70 kwintal sampah per bulan dan menghasilkan 1 ton kompos.