Charles Leclerc, pembalap Scuderia Ferrari, mengalami kekecewaan setelah mobil barunya mengalami masalah rem depan di Grand Prix Bahrain. Leclerc, yang start dari posisi terdepan bersama Max Verstappen (Red Bull Racing), mengalami kesulitan saat rem depan sebelah kiri mobilnya terkunci, membuatnya sulit untuk masuk ke tikungan.
Menurut Leclerc, ia harus mengerem lebih awal setiap lap karena masalah tersebut semakin parah. Bahkan radio timnya menyatakan adanya perbedaan suhu yang signifikan antara rem depan kanan dan kiri. Sebelum balapan, Scuderia Ferrari telah melakukan penggantian brake duct exit reflector sebagai tindakan pencegahan overheating, yang menunjukkan bahwa mobil Leclerc sudah mengalami masalah sebelum balapan dimulai.
Leclerc mengakui bahwa masalah ini besar dan timnya akan menyelidiki penyebabnya untuk mencegah hal serupa terjadi di masa depan. Meskipun demikian, pembalap 26 tahun itu tetap optimis untuk mengatasi tantangan ini dan kembali bersaing di lintasan.