More

    Kisah Keutamaan Nabi Muhammad SAW dan Para Sahabatnya

    Kisah-kisah kehidupan Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya tidak hanya menjadi sumber inspirasi spiritual, tetapi juga memberikan pelajaran berharga dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk keberkahan dalam berbagi harta. Salah satu kisah yang menonjol adalah perbandingan antara Abu Bakar Ash-Shiddiq RA dan Nabi Muhammad SAW dalam soal infak harta.

    Abu Bakar Ash-Shiddiq RA, seorang sahabat terdekat Nabi Muhammad SAW yang terkenal dengan ketulusan dan kejujurannya, menginfakkan seluruh hartanya untuk kepentingan umat Islam. Namun, Nabi Muhammad SAW tidak melakukan hal serupa. Mengapa demikian?

    Menurut informasi yang diperoleh dari berbagai sumber Selasa (19/03/2024), hal ini tercermin dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim. Dalam hadis tersebut, Rasulullah SAW bersabda kepada Abu Bakar untuk menginfakkan hartanya. Abu Bakar pun menginfakkan segalanya tanpa menyisakan apa pun untuk keluarganya. Ketika ditanya oleh Nabi Muhammad SAW mengapa ia tidak menyisakan sebagian harta untuk keluarganya, Abu Bakar menjawab bahwa ia menyisakan untuk keluarganya Allah dan Rasul-Nya.

    Dari hadis ini, kita dapat memahami bahwa Abu Bakar Ash-Shiddiq RA sangat ikhlas dalam berinfak, hingga rela menyisahkan segalanya. Namun, Nabi Muhammad SAW memiliki sikap yang berbeda. Beliau tidak mengambil langkah ekstrem seperti Abu Bakar karena beliau sangat peduli kepada umatnya. Beliau memilih untuk menjaga keseimbangan antara ibadah dan kebutuhan duniawi agar umat Islam tidak terjebak dalam ekstremisme yang merugikan.

    Perbedaan sikap ini mengajarkan umat Islam untuk menjadi manusia yang seimbang, bijaksana, dan berhati-hati dalam mengambil keputusan, tidak setiap tindakan ekstrem merupakan jalan yang benar, begitu juga tidak setiap tindakan moderat berarti kurang dalam beribadah atau berjuang dalam kebenaran.

    Source link