More

    20 Negara Ateis Terbesar di Asia

    Jakarta, CNBC Indonesia – Agama bersifat pribadi dan tidak dapat dipaksakan. Meskipun demikian, ada negara yang menjadikan agama sebagai sumber hukum utama.

    Tidak semua manusia di dunia percaya akan keberadaan agama dan tuhan. Beberapa negara memiliki populasi yang paling tidak percaya pada Tuhan atau menganut ateisme.

    Paham ateisme diyakini berasal dari masa Yunani Kuno. Menurut Julian Baggini dalam bukunya Atheism in History (2021), sejak dulu banyak manusia yang tidak percaya pada Tuhan.

    Negara mana yang memiliki populasi ateis terbesar di dunia? Berikut daftar 20 negara dengan populasi ateis terbanyak menurut data Pew Research Center’s Religious Composition by Country, yang dipublikasikan pada tahun 2022.

    1. Republik Ceko
    Persentase Populasi Ateis: 78,4 persen

    2. Korea Utara
    Persentase Populasi Ateis: 71,3 persen

    3. Estonia
    Persentase Populasi Ateis: 60,2 persen

    4. Jepang
    Persentase Populasi Ateis: 60 persen

    5. Hong Kong
    Persentase Populasi Ateis: 54,7 persen

    6. China
    Persentase Populasi Ateis: 51,8 persen

    7. Korea Selatan
    Persentase Populasi Ateis: 46,6 persen

    8. Latvia
    Persentase Populasi Ateis: 45,3 persen

    9. Belanda
    Persentase Populasi Ateis: 44,3 persen

    10. Uruguay
    Persentase Populasi Ateis: 41,5 persen

    11. Selandia Baru
    Persentase Populasi Ateis: 39,6 persen

    12. Mongolia
    Persentase Populasi Ateis: 36,5 persen

    13. Prancis
    Persentase Populasi Ateis: 31,9 persen

    14. Britania Raya dan Irlandia Utara
    Persentase Populasi Ateis: 31,2 persen

    15. Belgia
    Persentase Populasi Ateis: 31 persen

    16. Vietnam
    Persentase Populasi Ateis: 29,9 persen

    17. Swedia
    Persentase Populasi Ateis: 29 persen

    18. Australia
    Persentase Populasi Ateis: 28,6 persen

    19. Belarus
    Persentase Populasi Ateis: 28,6 persen

    20. Luksemburg
    Persentase Populasi Ateis: 26,7 persen

    [Gambas:Video CNBC]

    (Artikel Selanjutnya: Di Negara Ini, Ketahuan Rayakan Natal Bisa Dihukum Mati)

    (hsy/hsy)

    Source link