Seorang wanita diduga menjadi korban pengancaman dan pemerasan oleh seorang sopir taksi online yang meminta paksa uang sebesar Rp100 juta. Kabar terkait ancaman ini dibagikan korban melalui akun Instagramnya setelah memesan taksi online dan berangkat dengan sopir taksi online tersebut.
Saat di perjalanan sekitar Tol Karang Tengah, Kota Tangerang, Banten, sopir tersebut mengancam korban untuk mentransfer uang sebesar Rp100 juta. Karena menolak, korban mencoba untuk melarikan diri dengan melompat dari dalam mobil. Namun, korban akhirnya terpaksa melompat kembali dari tepi tol yang tinggi dan mengalami luka-luka. Sementara itu, sopir taksi online berhasil melarikan diri dengan membawa ponsel milik korban.
Korban juga mengaku telah melaporkan kejadian ini ke Polres Metro Jakarta Barat melalui akun media sosialnya. Dia merasa lega setelah melihat wajah sopir yang telah ditangkap, meskipun masih merasa takut dan gemetar. Bachtiarudin Alam dari Merdeka.com menjadi reporter dalam berita ini.