Jakarta, CNBC Indonesia – Nama yang sama, artis Dewi Sandra tiba-tiba terlibat dalam kasus korupsi suami dari Sandra Dewi, Harvey Moeis. Akun Instagram @dewisandra belakangan ini dipenuhi dengan komentar negatif dari netizen yang salah paham.
Menyikapi hal ini, Dewi Sandra memberikan klarifikasi pada Sabtu (30/3/2024). Dia mengaku bingung dengan situasi yang terjadi.
“Dalam situasi seperti ini, saya hanya bisa mengatakan… ini bulan Ramadan. Saatnya untuk bertaubat, memohon ampunan, dan melakukan introspeksi. Meskipun tersangkut kasus yang sebenarnya tidak ada hubungannya, itu tidak membuat saya lebih baik atau lebih suci karena banyak kesalahan yang tersembunyi oleh Allah,” tulisnya.
Penyanyi, pembawa acara, serta aktris ini menyatakan bahwa insiden ini adalah ujian dari Allah.
“Semua orang pasti diuji oleh Allah. Itu adalah janji Allah, janji yang pasti. Saya diuji, Anda pun pasti diuji. Dan ketika diuji, itulah saat yang tepat untuk kembali. Salah satu hal yang saya syukuri adalah kita memiliki Tuhan yang sangat pemurah dalam memberi ampunan,” katanya.
Dewi Sandra juga mengajak umat Muslim lainnya untuk saling mendoakan dan menolong, bukan menghakimi satu sama lain.
“Saya diuji dan Anda pun pasti diuji juga. Sebagai sesama hamba, kita harus saling mendoakan. Semoga Allah menolong, bukan menghakimi. Jika ada keinginan untuk menghakimi, pastikan terlebih dahulu bahwa kita tidak memiliki cacat atau dosa sendiri. Tidak perlu ikut campur dalam ujian yang seharusnya tidak menjadi urusan Anda. Lebih baik memperbaiki diri sendiri,” jelasnya.
Dewi Sandra juga mengingatkan pentingnya menjaga hati selama bulan Ramadan, dengan melakukan hal-hal baik seperti berbicara sopan, beribadah, dan menguatkan diri melalui ibadah. Ia juga menekankan kegiatan-kegiatan positif seperti pembayaran zakat, salat tarawih, qiyamul lail, iʿtikaf, dan hal-hal baik lainnya.
“Saatnya bekerja lebih keras masih banyak. Masih ada waktu… Mari jangan sia-siakan Ramadan. Karena saya diuji, Anda pun diuji. Semoga Allah memberikan keberkahan kepada kita semua dan mengampuni dosa-dosa kita,” tambahnya.
Di sisi lain, mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga menanggapi keliru warganet yang menyamakan Dewi Sandra dengan Sandra Dewi. Melalui akun Instagramnya @ridwankamil, ia menegaskan pentingnya melakukan pengecekan sebelum memberikan komentar.
“Para Netizen, pastikan untuk melakukan pengecekan sebelum memberikan komen di bulan suci Ramadan ini,” tulisnya.
Meskipun memiliki nama yang sama, Dewi Sandra dan Sandra Dewi sangatlah berbeda. Dewi Sandra lahir dan dibesarkan di Brasil dengan keturunan Inggris dan Betawi. Sedangkan Sandra Dewi lahir di Pangkal Pinang, Bangka, dengan keturunan Tionghoa, Jepang, dan Palembang.
Selain itu, usia keduanya juga berbeda. Dewi Sandra lahir pada 3 April 1980 dan kini berusia 43 tahun, sementara Sandra Dewi lahir pada 8 Agustus 1983 dan berusia 40 tahun.
[Gambas:Video CNBC]
(fs)