More

    Mitch Evans Mendominasi Balapan Formula E Monako, Mobil Gen3 Evo Menampilkan Kecepatan 320 Kmph

    Sirkuit Monaco di Kerajaan Monako menjadi tuan rumah balapan ke-8 dari Kejuaraan Dunia Formula E ABB FIA 2024. Dengan lintasan sepanjang 3,337 kilometer, sirkuit ini menjadi lintasan yang spektakuler bagi balapan mobil listrik karena melintasi pelabuhan dan jalan sempit di kawasan elit Mediterranean.

    Sebanyak 22 pembalap tampil memukau di tengah medan kering dengan suhu 17 derajat Celsius. Meski penuh tantangan dengan sudut dan jalur sempit, para pembalap berhasil menampilkan banyak manuver posisi.

    Di akhir balapan, Mitch Evans, pembalap Jaguar dari Selandia Baru, keluar sebagai juara. Rekan setim dan senegaranya, Nick Cassidy, beradal di posisi kedua, serta Stoffel Vandoorne (DS Penske) dari Belgia menempati posisi ketiga.

    Di pertengahan musim Formula E, Pascal Wehrlein dari TAG Heuer Porsche Formula E Team memimpin dengan 102 poin, diikuti oleh Nick Cassidy dari Jaguar TCS di posisi kedua dengan 95 poin, dan Jake Dennis dari Andretti di posisi ketiga dengan 89 poin.

    Sebelum Monaco E-Prix, penonton disuguhi atraksi menarik lainnya. Mantan pembalap Formula 1, David Coulthard, ikut serta dalam uji coba terbaru Gen3 Evo, memberikan gambaran mobil baru untuk Musim 11 kepada para penonton.

    Gen3 Evo, mobil Formula E tercepat dalam sejarah, resmi diperkenalkan sebelum Monaco E-Prix, mobil ini bisa mencapai 0-100 kpj dalam waktu 1,86 detik, 30% lebih cepat dari mobil Formula 1 saat ini. Kecepatan maksimumnya mencapai 320 kpj.

    Gen3 Evo, yang dilengkapi dengan sejumlah peningkatan teknis dan sasis yang dimodifikasi, diluncurkan di museum mobil pribadi Pangeran Albert II. Selain perubahan visual dan pengurangan hambatan aerodinamis, ada juga beberapa modifikasi teknis. Untuk pertama kalinya, mobil ini memiliki penggerak empat roda.

    Motor depan tidak lagi digunakan hanya untuk regenerasi, tetapi juga untuk akselerasi. Penggerak empat roda diaktifkan selama kualifikasi, saat start, dan saat balapan.

    Mobil Gen3 tim DS Penske hadir dengan gaya elegan dan mewah yang selaras dengan megahnya suasana Monako. Corak khusus dengan warna hitam mengkilap dan emas krom yang khas, serta garis-garis rampingnya mengingatkan pada era art déco dan motorsport tahun 1920-1930-an. Desain ini memberikan kesan gerakan dinamis bahkan saat mobil diam.

    Source link