Gelandang Mesir Zizo sangat rajin mendobrak pertahanan Paraguay. Beberapa peluang tercipta tapi belum juga terjadi gol hingga menit ke-52.
Paraguay juga menggebrak lewat Marcos Gomez. Manfaatkan umpan terobosan, tembakannya di menit ke-53 masih bisa ditepis kiper Mesir.
Mohamed Elneny juga nyaris membobol gawang Paraguay di menit ke-55. Manfaatkan umpan Adel, Elneny melepas tendangan jarak jauh yang melenceng sedikit di sisi kanan gawang Paraguay.
Osama Faisal nyaris ambil untung dari blunder Paraguay di menit ke-64. Manfaatkan bola sapuan yang berbalik ke arah gawang Paraguay, bola langsung ditembak Faisal tapi masih bisa ditepis.
Paraguay akhirnya pecah telur kebuntuan usai cetak gol lewat Diego Gomez di menit ke-71. Manfaatkan umpan terobosan yang terukur dari Enciso, Diego Gomez melewati bek Mesir dan melepas tembakan yang mengecoh kiper sehingga skor 1-0 untuk Paraguay.
Saber nyaris saja samakan skor lewat tembakan kerasnya di menit ke-74. Untung saja, Fernandez bisa tepis tendangan kerasnya dari luar kotak penalti dan hanya hasilkan corner.
Keunggulan Paraguay merupakan buah dari kerja keras dan upaya mereka lewat tembakan-tembakan dan serangan balik yang cepat. Sampai menit ke-85, Paraguay unggul jumlah tembakan yaitu 14 kali dibandingkan Mesir (9).
Mesir pantang menyerah. Ibrahim Adel membuat skor 1-1 usai cetak gol di menit ke-88 usai manfaatkan umpan dari Zizo. Hingga babak kedua berakhir, skor 1-1 tetap bertahan sehingga pertandingan dilanjutkan ke perpanjangan waktu.
Â