Liputan6.com, Jakarta Atlet voli putri Turki, Zehra Gunes, lagi-lagi mencuri perhatian di Olimpiade Paris 2024. Setelah dijuluki ‘bidadari’ saat Olimpiade 2020 Tokyo tiga tahun silam, dia kembali menjadi jadi pujaan warganet saat ajang olahraga multievent terakbar edisi ini.
Menilik profil Zehra Gunes, pemain bola voli berpostur hampir 2 meter itu kahir di Kartal, Istanbul Turki pada 7 Juli 1999. Usianya masih terbilang muda sebab baru menginjak umur 25 tahun kala berpartisipasi dalam Olimpiade 2024.
Situs resmi Olimpiade mencatat, Gunes mengawali kiprahnya sebagai atlet bola voli sejak belia. Dia mulai bermain untuk VakifBank pada usia 12 tahun, dan sukses menunjukkan potensi gemilang lewat prestasinya.
Tercatat, Gunes sebagai pemain junior mampu menjuarai ajang National Stars dan Youth Championships secara berturut-turut. Capaian itulah yang membawa dia bergabung dengan Istanbul Buyuksehir untuk kembali meraih gelar juara level muda di Turki.
Adapun Zehra Gunes akhirnya memilik untuk kembali ke VakifBank di musim 2015/2016. Wanita berparas rupawan yang menempati posisi sebagai middle blocker itu selanjutnya dinobatkan sebagai pemain terbaik di perannya dalam Kejuaraan Dunia U-18 Peru pada 2015 silam. Turki yang dibela Gunes pada akhirnya finis di posisi 4, dengan predikat pemenang kompetisi menjadi milik Italia.
Zehra Gunes terus melanjutkan kontribusi gemilang bagi skuad yang dia bela sejak saat ini. Bersama VakifBank, sang pemain bahkan mampu membantu timnya mencapai meraih promosi ke divisi kedua bola voli Turki.
Atlet kelahiran 1999 selanjutnya dipinjamkan ke Besiktas selama musim 2016/2017. Di sana, dia terus mendulang pengalaman untuk dibawa saat kembali ke tim masa kecilnya.