Padahal Avila bilang mereka sudah mengalami masalah sejak kualifikasi. Avila harus start dari posisi ketiga karena saat kualifikasi, ia merasa kurang performance-nya di banding seri lalu.
“Ada sedikit penurunan performa memang pada mobil kami, sehingga saya harus start dari posisi ketiga. Tapi kami bisa tampil maksimal sepanjang 12 lap hingga finis posisi 1-2,” ujar Avila. Padahal dari balapan kelas 1500 ke 1200 itu nyaris tak ada jeda sama sekali sehingga ia mengaku sangat kecapean dan panas. “Saya kecapean sekali dan sangat panas,” tuturnya.
Tapi, sangat bahagia karena akhirnya dua pembalap Honda Racing Indonesia finis 1-2. Menurut Avila balapan di dua kelas Kejurnas ITCR 1500 dan ITCR 1200 itu juga sekalian jadi latihan jelang tampil di pentas Malaysian Championship Series Round 4 di Sepang Internasional Circuit berpasangan dengan Putera Adam pada 8 September mendatang, bersama Honda Malaysia Racing Team.