Ismail menyebut tim Densus hanya membawa FNA seorang diri. Namun dirinya mengaku tidak mengetahui barang bukti apa saja yang diamankan.
“Yang dibawa ya hanya si Febri saja, soal barang bukti atau apa, saya tidak tahu karena tidak ikut ke bengkel,” ungkapnya.
Sedangkan satu terduga teroris lainnya diamankan di Jalan Makrik, Bojong Rawalumbu.
Berdasarkan keterangan ketua RT setempat, Suminta (49), dirinya tidak mengenal terduga lantaran baru sekitar dua bulan tinggal di wilayah tersebut.
“Saya sebelumnya tidak mengenal pelaku. Menurut keterangan pemilik toko donat, pelaku ini baru tinggal di sini sekitar dua bulan,” tandasnya.