More

    6 Minuman ‘Ramah’ Bagi Penderita Diabetes, Termasuk Teh Hitam




    Jakarta, CNBC Indonesia – Diabetes merupakan salah satu penyakit yang kian meresahkan di Indonesia. Berdasarkan data International Diabetes Foundation (IDF) pada tahun 2021, jumlah kasus diabetes Indonesia berada di angka 19,5 juta orang.

    Indonesia sendiri berada di bawah China dengan 140,9 juta, India, 74,2 juta, Pakistan 33 juta, dan Amerika Serikat dengan 32,4 juta kasus. Penyakit yang dikenal juga dengan julukan ‘kencing manis’ tersebut berkembang ketika pankreas yang menghasilkan hormon insulin tidak bekerja dengan baik, atau ketika tubuh tidak menggunakan insulin dengan benar.

    Ada beberapa minuman yang ramah penderita diabetes. Berikut beberapa minuman yang dapat dikonsumsi penderita diabetes.

    1. Air putih
    Air putih atau air mineral dapat memberikan sesuatu yang penting untuk mengendalikan gula darah, yakni menghidrasi tubuh. Minum air putih dikaitkan dengan risiko diabetes tipe 2 yang 6% lebih rendah, menurut tinjauan sistematis dan meta-analisis tahun 2021 dalam Diabetes & Metabolic Syndrome: Clinical Research & Reviews.

    Menariknya, air meningkatkan volume darah, yang mendorong pelepasan asam amino yang memengaruhi regulasi gula darah. Hubungan tersebut bahkan lebih kuat ketika orang beralih dari minum minuman manis bergula (seperti soda) ke air putih, karena air putih mengurangi asupan gula dan kalori, membantu Anda mempertahankan berat badan yang sehat, yang juga membantu mengendalikan gula darah.

    2. Kopi
    Penelitian menunjukkan bahwa minum kopi secara rutin dikaitkan dengan risiko diabetes tipe 2 yang lebih rendah, menurut penelitian tahun 2019 dalam jurnal Nutrients.

    Senyawa tanaman yang disebut fitokimia dalam kopi dapat mendukung kesehatan sel-sel di hati dan pankreas, yang melindungi terhadap perkembangan perlemakan hati dan menjaga fungsi insulin (pengatur utama gula darah).

    3. Teh Hitam
    Teh juga merupakan minuman yang dikaitkan dengan risiko diabetes dan komplikasi diabetes yang lebih rendah, menurut tinjauan tahun 2019 dalam jurnal Antioxidants. Senyawa teh membantu meningkatkan resistensi insulin dan mengurangi stres oksidatif serta peradangan.

    Para peneliti bahkan mengatakan komponen teh ini dapat dikembangkan menjadi produk yang suatu hari nanti dapat membantu mengelola diabetes.
    Sebagian besar penelitian dilakukan pada teh hitam dan teh olong. Jadi pilihlah varietas tersebut jika Anda ingin menurunkan gula darah. Seperti halnya kopi, batasi penambahan gula (termasuk madu).

    4. Teh Hijau
    Mengonsumsi teh hijau telah terbukti menurunkan kadar glukosa darah puasa, menurut penelitian dalam Nutrition & Metabolism. Katekin dalam teh dapat menghalangi sebagian penyerapan karbohidrat selama proses pencernaan, juga dapat meningkatkan metabolisme glukosa, dan dapat mengurangi stres oksidatif, yang semuanya dapat membantu menurunkan gula darah Anda.

    5. Susu
    Protein dalam susu sapi ternyata dapat membantu menurunkan respons glukosa darah setelah makan pada orang yang menderita diabetes dan mereka yang tidak, menurut tinjauan tahun 2018 dalam Diabetes/Metabolism Research and Reviews.

    Protein ini, termasuk kasein dan whey, memperlambat pencernaan dan meningkatkan respons insulin, sehingga memiliki efek positif terhadap kadar gula darah.
    Asosiasi Diabetes Amerika merekomendasikan untuk memilih susu tanpa lemak atau rendah lemak (yang dapat mengendalikan lemak jenuh).

    6. Jus Tomat
    Dalam uji coba terkontrol acak kecil yang diterbitkan pada tahun 2020 di Asia Pacific Journal of Clinical Nutrition yang mengevaluasi 25 wanita sehat, mereka yang minum sekitar 7 ons jus tomat 30 menit sebelum makan sarapan kaya karbohidrat mengalami kadar gula darah yang lebih rendah setelah makan dibandingkan dengan yang minum air sebelum makan. Ini terjadi meskipun jus tomat menambahkan kalori ekstra.

    Serat dalam tomat dapat membantu memperlambat pencernaan, sehingga memperlambat kenaikan gula darah yang terjadi setelah makan.

    (miq/miq)

    Saksikan video di bawah ini:

    Video: Hampir 20 Juta Orang Indonesia Kena Diabetes




    Next Article



    9 Tanda-tanda Tubuh Overdosis Gula, Bisa Jadi Penyakit Serius!



    Source link