Di lini tengah Si Nyonya Tua, tampaknya hanya ada tiga pemain yang dianggap ‘tak tersentuh’: Teun Koopmeiners, Weston McKennie, dan Manuel Locatelli. Locatelli telah membuktikan dirinya sebagai gelandang bertahan yang ideal bagi Motta, mengisi peran yang sebelumnya dipegang oleh Remo Freuler di Bologna musim lalu.
Meskipun kontribusi Locatelli dalam membangun serangan telah meningkat dibandingkan musim lalu, ia masih memerlukan dukungan berkualitas di sekitarnya, dan di sinilah masalah mulai muncul.
Douglas Luiz, mantan bintang Aston Villa yang menjadi salah satu rekrutan terbesar Juventus musim panas lalu, kesulitan mendapatkan waktu bermain dan baru-baru ini mengalami cedera otot yang akan membuatnya absen selama beberapa minggu.
Nicolò Fagioli lebih sering dipandang sebagai cadangan bagi Locatelli, sementara Teun Koopmeiners, rekrutan termahal Juventus musim panas ini, hanya mampu memberikan satu assist dalam delapan penampilan. Pemain asal Belanda ini juga menghadapi masalah kebugaran dan bermain dalam pertandingan terakhir melawan Parma dengan perlindungan untuk tulang rusuknya yang patah.
Namun, bahkan ketika ia dalam kondisi bugar, ia kesulitan menemukan jalur umpan yang sebelumnya tampak alami beberapa bulan lalu di Atalanta. Koopmeiners sering kali bertukar posisi dengan Kenan Yildiz, kadang-kadang berpindah ke sayap kiri, tetapi kontribusi golnya yang minim menunjukkan bahwa Motta masih belum menemukan cara terbaik untuk memanfaatkan bakat pemain internasional Belanda ini di Allianz Stadium.