Banjir bandang di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat menyebabkan beberapa minibus hilang terseret oleh arus banjir akibat meluapnya Sungai Cikaso karena hujan deras. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi masih melakukan pendataan terhadap jumlah kendaraan yang terdampak, dengan enam unit minibus dilaporkan hilang di Kampung Cierih, Desa Datarnangka. Lokasi kejadian ini selalu rawan banjir dan banjir bandang cenderung terjadi setiap kali hujan deras dan lama, yang menyebabkan sungai meluap dan merendam pemukiman warga. Petugas penanggulangan bencana setempat masih berusaha mengevakuasi kendaraan yang terdampak banjir, sementara pendataan terus dilakukan untuk mengetahui kerugian akibat bencana tersebut. Meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian akibat banjir diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada mengingat kemungkinan terjadinya banjir bandang susulan akibat hujan deras yang terus turun. BPBD Sukabumi bersama instansi terkait telah menyiagakan petugas dan terus memantau perkembangan bencana untuk mengantisipasi dampak lebih lanjut.