More

    “Alex Pastoor: Rahasia Kesuksesan Sebagai Pelatih Timnas”

    Alex Pastoor memiliki pengalaman yang cukup beragam dalam dunia sepakbola. Dia memulai karirnya di SC Heerenveen pada tahun 2006 hingga 2008 sebelum pindah menjadi pelatih tim junior Feyenoord Rotterdam. Pastoor kemudian dipercaya sebagai pelatih kepala Excelsior pada bulan Juli 2009. Setelah dua tahun bersama Excelsior, dia kemudian direkrut oleh NEC untuk menggantikan Wiljan Vloet. Namun, karirnya di NEC berakhir singkat setelah dia dipecat pada bulan Agustus 2013 karena start buruk tim.

    Tidak lama setelah dipecat dari NEC, Alex Pastoor mendapat pekerjaan sebagai pelatih di Slavia Praha pada bulan Maret 2014. Namun, dia tidak bertahan lama di Praha dan kembali ke AZ sebagai asisten pelatih pada musim panas tahun 2014. Keberuntungan datang bagi Pastoor ketika pelatih utama, Marco van Basten, harus mundur karena masalah kesehatan, dan Pastoor dipercaya sebagai caretaker.

    Meskipun mendapat penawaran untuk memperpanjang kontrak, Alex Pastoor memutuskan untuk menolak karena hanya ditawarkan kontrak selama sembilan bulan. Hal ini membuat AZ akhirnya memecatnya. Sebagai seorang pelatih dengan pengalaman yang berbeda-beda, Alex Pastoor memiliki perjalanan yang cukup menarik dalam dunia sepakbola sebelum akhirnya memegang kepelatihan timnas Indonesia.