Jakarta – William menyatakan bahwa anggaran harus digunakan oleh Pemerintah Provinsi Jakarta untuk menambah jumlah pos pemadam kebakaran di semua wilayah Jakarta. Hal ini disampaikan karena Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta mengakui adanya kekurangan posko pemadam dan personel untuk menangani kebakaran.
Menurut William, Jakarta masih memiliki kekurangan pos pemadam. Beberapa kelurahan yang seharusnya memiliki pos pemadam sendiri belum memiliki fasilitas tersebut. Masalah ini menjadi serius karena beberapa wilayah belum terlayani dengan baik oleh pemadam kebakaran. Oleh karena itu, Pemprov Jakarta harus memberikan perhatian khusus dan meningkatkan pembangunan pos pemadam.
Sumber: Liputan6
“Posko Pemadam Kebakaran di Jakarta: Desakan Anggaran Rp1,5 Triliun”
