Empat orang tewas setelah menghadiri pesta minuman keras (miras) di Kelurahan Tegallega, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Camat Bogor Tengah, Teofilo Patriciano Freitas mengungkapkan kronologi peristiwa tragis tersebut. Pada Jumat (7/2/2025), korban membeli miras dan mengonsumsinya di Taman Corat-Coret. Setelah itu, mereka melanjutkan minum miras di sebuah bengkel tambal ban di Bogor Baru, Tegallega. Tindakan ini mengakibatkan lima orang merasakan gejala tidak nyaman dan akhirnya dirawat di rumah sakit. Sayangnya, empat di antaranya meninggal dunia dan satu korban lainnya dalam kondisi kritis di rumah sakit. Kompol Agustinus Manurung dari Kapolsek Bogor Tengah mengindikasikan bahwa korban tewas diduga akibat konsumsi minuman keras oplosan yang dibeli dari warung lokal.
Menurut informasi yang diungkapkan, korban-korban tersebut mengalami kondisi tidak menentu dan beberapa di antaranya meninggal dunia pada periode Sabtu hingga Minggu. Kedatangan Rid di bengkel tambal ban turut menyumbang pada pertemuan tersebut. Sayangnya, keesokan harinya mereka mulai merasakan gejala kesehatan yang tidak biasa dan harus segera mendapatkan perawatan medis. Pihak kepolisian menemukan bahwa minuman keras yang mereka konsumsi kemungkinan merupakan jenis aseng atau oplosan yang dibeli dari warung terdekat. Saat ini, penanganan lebih lanjut terus dilakukan untuk memahami lebih lanjut kronologi kejadian tragis tersebut.
Tragedi 4 Warga Tegallega Bogor: Penemuan dan Wawasan Terkini
