Wakil Gubernur Terpilih Jakarta, Rano Karno, menegaskan bahwa program kampanye Pramono-Rano dalam Pilkada Jakarta 2024 tidak akan terganggu oleh kebijakan efisiensi anggaran. Menurutnya, Jakarta merupakan provinsi yang mampu mandiri secara finansial berdasarkan APBD-nya.
Rano Karno menyatakan keyakinannya bahwa kebijakan efisiensi anggaran sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tidak akan menyebabkan gangguan terhadap program yang telah diusung dalam kampanye Pilkada 2024.
Politikus yang akrab disapa Bang Doel ini juga mengungkapkan bahwa efisiensi anggaran yang dapat dilakukan di Jakarta sekitar Rp38 miliar, namun menurutnya jumlah tersebut tidak terlalu besar. Upaya efisiensi ini termasuk dalam pemotongan biaya untuk perjalanan dinas, makanan minuman, kegiatan rapat di hotel, dan lain sebagainya.
Meskipun demikian, Rano Karno menekankan bahwa tidak semua anggaran akan dipangkas secara drastis, karena hal tersebut dapat berdampak pada sektor ekonomi terutama okupansi hotel. Oleh karena itu, efisiensi anggaran perlu diatur dengan bijaksana agar tidak melebihi target yang telah ditentukan.
Mengenai hal ini, Wakil Gubernur terpilih Jakarta juga melakukan pengecekan ruang kerjanya di Balai Kota, Jakarta Pusat, dan rumah dinasnya di Jakarta Selatan sebagai upaya persiapan untuk mendukung program kampanye yang telah dijanjikan.