Home Resep Sound Horeg: dari Jalanan ke Ikon Kultur Pop Malang

Sound Horeg: dari Jalanan ke Ikon Kultur Pop Malang

0

Sound Horeg: Dari Hiburan Jalan Menjadi Ikon Kultur Pop Malang

Dentuman musik Sound Horeg tengah booming di berbagai daerah, termasuk di Kabupaten Malang. Fenomena ini bukan hanya sekadar hiburan jalanan, tetapi telah menjadi bagian dari perayaan di pedesaan Malang, mulai dari panggung terbuka hingga pesta rakyat. Sound Horeg telah menjadi simbol dari kultur pop masa kini.

Sound Horeg tidak hanya hadir sebagai tren lokal semata, melainkan sebagai titik temu antara sejarah memori hiburan warga, globalisasi musik, dan infrastruktur desa yang berubah. Budaya sound system yang sudah mengakar sejak 1970-an di negara seperti Jamaika, telah tumbuh menjadi fenomena Sound Horeg di Malang dengan kombinasi kebutuhan hiburan masyarakat dan tradisi pengajian massal.

Di beberapa wilayah pedesaan Malang, Sound Horeg memenuhi banyak perayaan dan karnaval setiap tahunnya. Meskipun kadang membuat pro kontra, Sound Horeg dianggap oleh banyak orang sebagai bagian dari kebudayaan lokal yang sah. Namun, juga perlu diakui bahwa dentuman musik yang berlangsung hingga larut malam bisa mengganggu ketertiban umum.

Meskipun demikian, Sound Horeg juga memiliki potensi ekonomi yang besar. Banyak komunitas penyewa sound system yang menunjukkan aspek edukatifnya, dan acara Sound Horeg bisa menciptakan ekosistem ekonomi yang beragam. Melalui integrasi Sound Horeg ke dalam agenda seni dan budaya daerah secara resmi serta pembentukan koperasi atau dewan seni desa, potensi ekonomi dari fenomena ini bisa dimaksimalkan.

Kesimpulannya, Sound Horeg bukan hanya tentang volume suara, tetapi juga tentang bagaimana kita memahami dan menafsirkan fenomena ini. Peran pemerintah dalam mengatur, mengawasi, dan membina Sound Horeg sebagai bagian dari kegiatan seni dan budaya daerah sangat diperlukan untuk menjaga keseimbangan antara kebudayaan dan ketertiban masyarakat.

Source link

Exit mobile version