Bogor – Kota dan Kabupaten Bogor mengalami hujan deras selama dua hari berturut-turut pada akhir pekan lalu. Meskipun demikian, kondisi Bendung Katulampa, yang merupakan salah satu perhatian utama dalam hal penanganan banjir di wilayah Jakarta, saat ini masih dalam keadaan normal. Meskipun intensitas hujan cukup tinggi, tinggi muka air Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa tetap stabil, tidak memicu peringatan banjir di Jakarta.
Menurut Andi Sudirman, Pelaksana Bendung Katulampa, tinggi muka air Sungai Ciliwung pada Sabtu dan Minggu mencapai 20 sentimeter pada kedua hari tersebut. Data dari petugas juga menunjukkan bahwa tinggi muka air pintu intake Kalibaru atau Saluran Induk Katulampa tetap stabil, yaitu 40 sentimeter pada Sabtu dan Minggu. Meskipun curah hujan di lokasi bendung tercatat nihil pada periode pengukuran pagi hingga siang.
Dengan kondisi yang terkendali dan aman ini, Bendung Katulampa masih mampu mengatasi intensitas hujan yang tinggi di wilayah sekitarnya. Hal ini tentunya menjadi kabar baik dan membawa kelegaan bagi warga sekitar yang rentan terkena dampak banjir. Meski cuaca ekstrem dapat terjadi kapan saja, namun upaya penyelenggaraan bendung yang tertata dengan baik merupakan langkah preventif yang efektif dalam menjaga kota dari ancaman banjir.
