Menemukan tiket pesawat murah bisa terasa sangat sulit, seperti mencari makanan enak di dalam pesawat. Namun, menurut pakar perjalanan, ada satu kunci utama yang perlu diperhatikan: fleksibilitas. Kepala Produk Google Flights, James Byers, menyarankan untuk tidak terlalu kaku dengan tanggal keberangkatan. Menggeser perjalanan satu atau dua hari saja dapat membuat perbedaan besar dalam harga tiket pesawat. Menurut data Google Flights, hari termurah untuk terbang adalah Senin, Selasa, dan Rabu, dengan tiket rata-rata 13% lebih murah daripada penerbangan akhir pekan. Ekonom Utama di Hopper, Hayley Berg, menyarankan agar traveler yang berencana liburan singkat berangkat pertengahan minggu dan pulang pada Sabtu atau Senin untuk menghemat biaya perjalanan.
Dalam mitos tentang “Beli Tiket Hari Selasa” banyak orang percaya bahwa membeli tiket pada hari Selasa lebih murah. Namun, analis perjalanan di NerdWallet, Sally French, menegaskan bahwa yang penting bukanlah hari pembelian tiket, melainkan hari keberangkatan. Google Flights juga mencatat bahwa perbedaan harga tiket yang dibeli di hari Selasa hanya 1,3% lebih murah dibandingkan dengan pembelian tiket pada Minggu.
Selain itu, penerbangan transit mungkin sedikit merepotkan tetapi harganya rata-rata 22% lebih murah daripada penerbangan langsung, menurut Google Flights. Oleh karena itu, memesan tiket jauh-jauh hari juga terbukti efektif untuk mendapatkan harga terbaik. Harga tiket pesawat terbaik cenderung muncul rata-rata 39 hari sebelum keberangkatan domestik dan 49 hari sebelum keberangkatan internasional. Jadi, jika ingin menghemat uang saat mencari tiket pesawat, penting untuk tetap fleksibel dengan tanggal keberangkatan, menghindari terbang pada hari Minggu, memilih musim sepi untuk bepergian, mempertimbangkan penerbangan transit, dan tidak menunggu sampai menit terakhir untuk memesan tiket.