Liputan6.com, Jakarta Pembalap Indonesia Aldi Satya Mahendra baru saja menorehkan sejarah baru. Pembalap binaan Yamaha Indonesia itu menjadi orang Indonesia pertama yang bisa menjadi juara dunia. Aldi menjadi juara dunia World Supersport 300 tahun 2024 pada musim pertamanya.
Kepastian Aldi menjadi juara dunia World Supersport 300 terjadi akhir pekan kemarin di Spanyol tepatnya di race kedua. Aldi harus bersaing dengan pembalap Belanda, Loris Veneman. Pada race kedua ini Aldi hanya finis di posisi enam, namun sudah cukup untuk membawanya mengunci juara dunia. Dia memang cuma butuh empat poin untuk jadi juara dunia di race kedua ini.
Tak cuma menjadi pembalap Indonesia pertama yang menjadi juara dunia, Aldi juga mencatatkan diri sebagai orang Asia pertama yang juara World Supersport 300.
Usai jadi juara dunia World Supersport 300, Aldi telah kembali ke Indonesia. Yamaha menggelar press conference seremonial prestasi Aldi Satya Mahendra yang diadakan di Jakarta, Kamis 24 Oktober 2024. Acara in turut dihadiri oleh management PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) mendampingi Aldi Satya Mahendra.
Pada kesempatan tersebut terungkap Aldi Satya Mahendra akan promosi ke WorldSupersport 600 (WSSP600). Aldi siap belajar lebih giat lagi karena nantinya akan menggunakan motor baru Yamaha YZF-R9 saat main di WSSP600. Dia tak mau berpuas diri dengan gelar juara dunia 300 ini.
“Saya sangat berterimakasih kepada Yamaha Indonesia, tim BrCorse, keluarga, para sponsor, fans dan semua pihak yang selalu memberikan dukungan. Gelar juara dunia World Supersport 300 di 2024 ini menggunakan motor Yamaha YZF-R3 sangat berarti bagi saya,” ujar Aldi kepada wartawan di Jakarta Pusat.
“Perjuangan belum berhenti, karena akan terus berlanjut di kompetisi berikutnya di tahun 2025 yaitu World Supersport 600 (WorldSSP600) bersama Yamaha YZF-R9. Saya akan berupaya semaksimal mungkin, memakai pengalaman berharga yang telah saya jalani serta bertekad untuk kembali mencapai prestasi yang mengharumkan nama Indonesia di mata dunia,” ungkap Aldi Satya Mahendra.