Saat memasuki musim libur Natal dan Tahun Baru 2025, Korlantas Polri tengah mempersiapkan diri untuk menghadapi lonjakan wisatawan yang diperkirakan akan membanjiri berbagai destinasi wisata. Kepala Korlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan, mengungkapkan langkah-langkah antisipasi tersebut setelah merujuk pada hasil survei Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Dalam survei tersebut, diprediksi akan terjadi peningkatan pergerakan masyarakat selama periode libur tersebut.
Aan menegaskan bahwa pihaknya telah mengidentifikasi sejumlah tempat wisata favorit di berbagai wilayah, baik di Jawa maupun Sumatera. Dalam upaya mengantisipasi potensi kemacetan di sekitar objek wisata, Korlantas Polri akan bekerja sama dengan para Dirlantas Polda dan stakeholder terkait. Salah satu fokus utama adalah memastikan ketersediaan lahan parkir yang memadai, mengingat masalah parkir seringkali terjadi di tempat wisata.
Para pihak terkait, termasuk pemerintah daerah dan pengelola wisata, akan berkoordinasi untuk memastikan bahwa parkiran yang memadai tersedia guna menghindari parkir di bahu jalan. Selain itu, Korlantas Polri juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas di titik-titik rawan kemacetan seperti Lembang, Puncak, Malangbong, dan Klonengan di Jawa Tengah. Ini merupakan bagian dari upaya untuk mengurai potensi kemacetan selama musim libur.
Berdasarkan data survei Badan Kebijakan Transportasi Kemenhub, diperkirakan akan terjadi peningkatan jumlah pergerakan masyarakat secara nasional selama libur Natal dan Tahun Baru 2025, mencapai 110,6 juta orang atau meningkat 2,8 persen dari tahun sebelumnya. Alasan utama perjalanan masyarakat saat liburan ini adalah untuk berlibur, pulang kampung, merayakan Natal/Tahun Baru di kampung, dan urusan pekerjaan. Dengan persiapan yang matang, diharapkan Korlantas Polri dapat mengatasi lonjakan wisatawan dengan lancar dan aman.