Polda Maluku menyatakan kondisi Kota Ambon telah kembali kondusif setelah terjadinya insiden bentrok antarkelompok warga di Kawasan Tugu Trikora Ambon. Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Areis Aminnulla, mengungkapkan bahwa situasi saat ini telah terkendali dan masyarakat dapat kembali beraktivitas seperti biasa. Meskipun demikian, aparat kepolisian masih tetap berada di lokasi untuk menjaga keamanan warga dan mengambil langkah-langkah sigap yang diperlukan.
Peristiwa keributan ini bermula dari cekcok antarpemuda yang diduga terlibat dalam balap liar dan mabuk-mabukan di sekitar Tugu Trikora. Perselisihan kecil ini mengakibatkan kerumunan massa yang akhirnya berujung pada bentrokan yang melibatkan beberapa jalan utama dan kawasan permukiman. Sejumlah kerusakan dilaporkan, termasuk tiga sepeda motor dan satu bangunan yang dibakar, serta beberapa orang yang mengalami luka akibat lemparan batu.
Untuk mengatasi situasi tersebut, Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Kombes Pol Driyano Andri Ibrahim, memobilisasi personel gabungan dari Polresta Ambon, Polda Maluku, dan Kodam Pattimura untuk membubarkan massa yang terlibat dalam kerusuhan. Meskipun petugas sempat menggunakan tembakan peringatan dan gas air mata, aksi saling serang terus terjadi hingga pagi.
Saat ini, meski ruas jalan utama di sekitar Tugu Trikora masih dipenuhi puing-puing batu dan sisa-sisa bentrokan, situasi secara keseluruhan di lokasi telah kembali kondusif. Aparat keamanan juga dikerahkan di berbagai titik strategis di Kota Ambon untuk mencegah terjadinya bentrokan susulan. Polisi masih terus mengidentifikasi pelaku yang terlibat dalam insiden kerusuhan tersebut.