Proyek pembangunan Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta Fase 1B dari Velodrome ke Manggarai telah mencapai progres 42,3 persen pada akhir Desember 2024. Direktur Proyek LRT Jakarta Fase 1B, Ramdani Akbar, menyatakan bahwa pencapaian tersebut sesuai dengan target yang telah ditetapkan meskipun menghadapi tantangan cuaca dan lalu lintas. Progres pekerjaan saat ini tetap sesuai jadwal yang disepakati antara PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dengan Waskita-Nindya-LRS (WNL KSO), dengan target penyelesaian proyek pada 2026. Akselerasi pekerjaan dan keselamatan kerja terus diupayakan untuk memastikan proyek selesai tepat waktu pada Agustus 2026. Pembangunan Stasiun Rawamangun mencapai tahap penyelesaian arsitektural, pekerjaan MEP, dan pembangunan jembatan penghubung. Progres pembangunan juga terjadi di Stasiun Pramuka BPKP, Pasar Pramuka, dan Stasiun Matraman yang sudah sampai pada tahap penyelesaian pondasi, dengan rencana lanjutan pemasangan tiang penyangga jembatan. Di area Jalan Tambak, telah terpasang 10 span balok jembatan dan sedang dilakukan pengecoran slabdeck dan parapet. Proyek ini menjadi penanda penting dalam kemajuan transportasi di Jakarta.