Kekecewaan Para Penggemar Messi di Hong Kong Usai Pemain Bintang Barcelona Tak Bertanding
Kekecewaan para penggemar sepak bola di Hong Kong masih belum berakhir setelah Lionel Messi tidak bermain di laga persahabatan antara Inter Miami dan Hong Kong XI pada Minggu (4/2/2024) kemarin.
Diketahui, pemain asal Argentina itu mengecewakan para pecinta sepakbola di Hong Kong karena hanya duduk di bangku pemain cadangan selama pertandingan di Hong Kong Stadion. Padahal, seluruh promosi laga persahabatan itu seakan menjanjikan Messi bakal beraksi di lapangan hijau.
Selama pertandingan, para penonton di tribun kompak meneriakkan cemooh untuk Messi yang tidak turun ke lapangan hingga peluit panjang wasit dibunyikan. Selain itu, para penonton juga menuntut ganti rugi.
Kali ini, para fans membanjiri media sosial resmi milik Inter Miami dengan kritikan pedas. Dalam kritiknya, warganet Hong Kong kompak menyebut klub asal Amerika Serikat (AS) itu sebagai penipu.
“Tim penipu. Tiket terlalu mahal untuk menonton pertandingan tim B kalian,” tulis salah satu warganet X (sebelumnya Twitter), dikutip Selasa (6/2/2924).
“Tidak hanya itu, para pecinta sepak bola di Hong Kong juga kembali mengecam Inter Miami yang memajang wajah La Pulga di semua promosi pertandingan Inter Miami vs Hong Kong XI.
Para warganet juga tak segan menyebut pemilik klub Inter Miami “menjijikkan” dan meminta mereka untuk tidak pernah kembali menginjakkan kaki di tanah Hong Kong.
Berhenti menggunakan nama Messi untuk menjual tiket dan berbohong kepada fans bahwa ia akan bermain. Itu merugikan Leo sendiri. Cukup sudah, itu sudah dilakukan berkali-kali,” kritik warganet X.
Sementara itu, pemerintah Hong Kong yang memberikan hibah lebih dari US$2 juta atau sekitar Rp31,46 miliar (asumsi kurs Rp15.736/US$) kepada penyelenggara pertandingan mengaku “sangat kecewa” karena Messi tidak bermain.
Padahal, Pemerintah Hong Kong sudah berulang kali meminta agar pemenang Ballon d’Or delapan kali itu bermain dalam pertandingan. Namun, permintaan itu tidak dijawab.
Menteri Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Hong Kong, Kevin Yeung, mengatakan bahwa kontrak yang ditandatangani pemerintah dan penyelenggara pertandingan Tatler XFEST mengharuskan Messi bermain setidaknya 45 menit. Dalam perjanjian tersebut, ada catatan untuk memperhatikan masalah keselamatan dan kebugaran sang bintang.
Peristiwa yang dialami para fans di Hong Kong memiliki sedikit kesamaan dengan ‘insiden’ di Indonesia. Pada Juni 2023 lalu, Tim Nasional (Timnas) Argentina datang ke Indonesia untuk melakoni FIFA Matchday dengan menghadapi Timnas Indonesia.
Pada saat itu, seluruh tiket habis terjual dan banyak penggemar sepakbola Tanah Air berharap bisa menyaksikan Lionel Messi dan timnas terbaik di dunia. Namun, Messi batal datang ke Jakarta karena harus beristirahat dan memutuskan untuk berlibur.