Unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR yang dilakukan oleh Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) memanas. Pantauan di lokasi pukul 12.30 WIB, dampak unjuk rasa tersebut membuat lalu lintas di depan gedung DPR/MPR dan Tol Dalam Kota lumpuh.
Lumpuhnya lalu lintas disebabkan jalan tol diblokade oleh massa. Hal itu terjadi dari depan pintu utama Gedung DPR/MPR hingga Cawang. Lumpuhnya jalanan tidak hanya pada jalan tol, namun juga jalan non tol yang terkena imbasnya karena pintu tol Halim yang menuju dalam kota sudah ditutup.
Polisi terlihat sudah turun mengamankan situasi. Namun ratusan kendaraan yang terjebak menjadi sangat sulit dilerai karena tersendat. Selain kendaraan pribadi, terlihat ada ambulans dan mobil truk bensin pertamina yang coba diarahkan berputar balik.
Sebagai informasi, Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) dijaga oleh 2.304 personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI dan instansi terkait. Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan, ribuan personel itu ditempatkan di sekitaran lokasi unjuk rasa.
“Polisi mengantisipasi adanya tindakan anarkisme selama unjuk rasa berlangsung,” kata Susatyo.