Demo Day yang diadakan oleh Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia (Kemenkop UKM) dan Asosiasi Pengusaha Knalpot Seluruh Indonesia (AKSI) pada hari Senin (25/03) bertujuan untuk mendukung pengembangan industri knalpot aftermarket yang sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) dan regulasi emisi gas buang yang berlaku. Acara tersebut juga bertujuan untuk memperkuat upaya dalam mendukung industri kreatif otomotif dan memastikan bahwa kendaraan yang dimodifikasi tetap memenuhi standar emisi gas buang dan kebisingan yang berlaku.
Planet Ban melakukan uji emisi terhadap sejumlah sepeda motor yang menggunakan knalpot aftermarket dan hasilnya menunjukkan bahwa 100% kendaraan yang diuji memenuhi ketentuan emisi gas buang yang berlaku. Parameter emisi gas buang kendaraan saat ini mengacu pada Pergub DKI Jakarta Nomor 31 Tahun 2008, dimana CO maksimal 5,5% dan HC 2.400 ppm untuk motor 4 tak dengan tahun produksi di bawah tahun 2020.
Chief Operating Officer Planet Ban, Deden Hendra Shakti, menyatakan komitmennya untuk bekerjasama dengan berbagai pihak dalam mewujudkan industri otomotif yang ramah lingkungan. Kerjasama dengan Kemenkop UKM dan AKSI merupakan perwujudan komitmen perusahaan tersebut untuk terus berkolaborasi dengan pemangku kepentingan guna menciptakan industri otomotif yang lebih berkelanjutan.