Jakarta, CNBC Indonesia – Sekretaris Jenderal Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) periode 2021-2023, Iggi Haruman Achsien mengungkapkan bahwa Islam mendorong umatnya untuk mencapai kebebasan finansial atau financial freedom. Hal ini terbukti melalui berbagai kewajiban ibadah dalam agama Islam.
Menurut Iggi, ibadah seperti zakat, sedekah, dan haji yang wajib bagi umat Muslim di seluruh dunia, ditujukan khusus untuk orang-orang kaya karena membutuhkan jumlah uang yang banyak. Oleh karena itu, ia meyakini bahwa Islam mendorong umatnya untuk mencapai kebebasan finansial dan memiliki harta yang cukup untuk beribadah.
“Freedom secara finansial berarti uang yang kita miliki dapat memenuhi kebutuhan kita. Hal ini sejalan dengan ajaran Islam,” kata Iggi dalam acara ‘Ramadanomics 2024’ yang diselenggarakan oleh CNBC Indonesia di Masjid Cut Meutia, Jakarta Pusat, Rabu (3/4/2024).
“Ibahkan saya berpendapat bahwa Islam lebih untuk orang kaya daripada orang miskin,” lanjutnya.
Menanggapi pendapat tersebut, Iggi memberikan contoh tentang tujuan berpuasa serta kewajiban umat Muslim yang mampu secara finansial untuk menyisihkan sebagian hartanya untuk zakat fitrah menjelang Hari Raya Idul Fitri.
“Ada yang tahu Zainuddin MZ? Dia pernah ceramah bahwa tujuan berpuasa adalah merasakan penderitaan orang miskin. Jadi siapa yang merasakan penderitaan orang miskin? Orang kaya,” kata Iggi.
“Biasanya menjelang Idul Fitri, banyak yang sibuk menghitung harta untuk berzakat. Siapa yang berzakat, infaq, dan shodaqoh? Orang kaya dan yang memiliki kelebihan harta. Siapa yang bisa naik haji? Orang kaya,” tambahnya.
Dengan merujuk pada ibadah-ibadah tersebut, Iggi percaya bahwa Islam mendorong umatnya untuk mencapai kebebasan finansial. Ia juga mengambil contoh mahar pernikahan Nabi Muhammad SAW dengan Siti Khadijah.
“Barangkali Islam adalah untuk orang kaya dan menganjurkan umatnya untuk mencapai kebebasan finansial,” ungkap Iggi.
Sebagai informasi, dalam rangka menyambut Ramadan 1445 dan memberikan edukasi tentang keuangan, CNBC Indonesia menggelar acara Ramadanomics 2024 dengan tema “Pintu Berkah Menuju Financial Freedom”. Acara ini berlangsung pada Rabu, 3 April 2024 pukul 14.00-18.00 WIB di Masjid Cut Meutia, Jakarta Pusat.
Ramadanomics 2024 menghadirkan narasumber seperti CEO Kasisolusi Deryansha Azhary, Pendiri & Kepala Kreatif Parte Qonita Al Jundiah, Pakar Keuangan CNBC Indonesia Ayyi A Hidayah, dan Pakar Keuangan CNBC Indonesia Aulia Akbar. Keynote speaker acara ini adalah Iggi H. Achsien – Sekretaris Jenderal Masyarakat Ekonomi Syariah (MES), serta M. Pradana Indraputra – Staf Khusus Menteri Investasi/BKPM RI, dan Ustadz William Gunardi. Acara Ramadanomics didukung oleh PT Pertamina (Persero).
[Gambas:Video CNBC]
(HAA/HAA)