Posisi Sekda Kabupaten Tangerang Masih Kosong, PJ Bupati Masih Tunggu Proses di BKN  

Liputan6.com, Tangerang – – Pasca-mundurnya Maesyal Rasyid, hingga kini posisi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang masih kosong. Belum ada penunjukan langsung ataupun dari Kemendagri, terkait siapa Plh untuk mengisi jabatan krusial pemerintahan daerah tersebut.

Penjabat (Pj) Bupati Tangerang, Andi Ony mengatakan, pihaknya hingga kini masih fokus untuk menunggu penerimaan surat pengunduran diri itu untuk diserahkan ke BKN.

“Surat pengunduran dirinya sudah diterima, tinggal proses dari terusan BKN-nya. Soal Plh (pelaksana harian) belum dipikirkan, kita fikus dulu ke proses pengunduran dirinya, lalu kita tunggu terusan dari BKN, apakah disetujui atau tidak,” katanya, Kamis (11/7/2024).

Soal beberapa nama yang saat ini tengah ramai digadang untung menjadi pengganti Maesyal Rasyid. Andi Ony menegaskan, bahwa hal itu belum ada pembicaraan lebih lanjut.

“Soal rekomendasi sekda, tadi sudah di jawab, kita menunggu surat dari BKN dulu. Jadi sekarang belum ada, belum bicarakan itu,” ujarnya.

Diketahui, pada Senin, 8 Juli 2024, Maesyal Rasyid resmi mengundurkan diri. Dia pun telah berpamitan kepada para ASN di lingkup Pemerintah Kabupaten Tangerang.

Pria yang sudah 41 tahun menjadi ASN ini, digadang akan maju dalam Pilkada 2024, sebagai Bupati Tangerang, berpasangan dengan Intan Nurul Hikmah, adik kandung dari Bupati Tangerang sebelumnya, Ahmed Zaki Iskandar.

Moch. Maesyal Rasyid sebelumnya resmi pensiun dini, pada Senin (8/7/2024). Hal itu disampaikan langsung saat memimpin apel pagi di Lapangan Maulana Yudhanegara, Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang.

“Dengan berbagai pertimbangan, saya sudah mengajukan pensiun dini, dan ini merupakan apel terakhir saya sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, ” kata Maesyal Rasyid, kepada awak media.

Ia mengaku, sangat bangga dan senang kepada ASN di Kabupaten Tangerang. Selama 41 tahun mengabdi, tentunya banyak kesan yang dialami. Tentunya, kata Maesyal Rasyid saat ini merupakan hal yang sangat sulit untuk dilupakan, suka dan duka ketika mengabdi kepada masyarakat Kabupaten Tangerang.