Surabaya (beritajatim.com) – Semenjak perilisan perdananya pada April 2017, Suroboyo Bus berhasil menjadi transportasi yang menarik atensi publik. Selain mengurangi kemacetan Bus Suroboyonan ini juga mampu menjadi alternatif berwisata keliling Kota Surabaya dengan moda transportasi umum yang murah dan hemat.
Animo masyarakat cukup tinggi dalam merespon hadirnya transportasi publik satu ini. Dilansir dari data yang diungkapkan Dinas Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) pada Juni 2024, penumpang Suroboyo Bus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.
“Dari awal beroperasi hinigga sata ini, jumlah penumpang Suroboyo Bus terus mengalami peningkatan.” Ungkap Trio Wahyu, Sekretaris Dishub Kota Surabaya dikutip dari laman resmi Dinas Kominfo Jatim.
Sejak perilisan perdana pada tahun 2018 hingga data yang terkumpul tahun 2023, terdapat kenaikan penumpang sebesar 3,37 kali lipat. Hingga akhir tahun 2023, tercatat telah ada total 1.729.758 penumpang.
Tingginya animo masyarakat terhadap transportasi publik ini tidak lepas dari persepsi moda transportasi sebagai bentuk rekreasi. Tak sedikit masyarakat yang ingin coba menaiki Suroboyo Bus karena ingin berjalan-jalan di Kota Surabaya.
Hal ini tergambar melalui banyaknya content creator yang mengunggah informasi dan pengalamannya ketika menaiki Suroboyo Bus.
“Mulai dari Rp.2.500 saja, kamu nggak perlu bingung mau parkir dimana ketika berkunjung ke kota tua menggunakan Suroboyo Bus.” unggah akun TikTok @banggasurabaya.
Tidak sedikit pula masyarakat yang mempromosikan dan mengajak masyarakat lainnya untuk turut serta mendapatkan pengalaman berkendara bus kota pahlawan ini.
“Isi dalam bisnya nyaman banget, bersih, ber AC, dan ada seat khusus buat cewe-cewe dan lansia” ujar Medeia Lim, content creator yang mengunggah videonya melalui TikTok. [aje]