Pendaftaran seleksi calon mahasiswa Indonesia untuk melanjutkan studi ke Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir, untuk tahun akademik 2025 telah dibuka oleh Kementerian Agama (Kemenag). Seleksi ini terbuka bagi lulusan Madrasah Aliyah, Pendidikan Diniyah Formal Ulya, dan satuan pendidikan muadalah yang memenuhi syarat. Menurut Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Amien Suyitno, program ini merupakan langkah strategis dalam menyiapkan generasi ulama intelektual yang dapat bersaing secara global dan menjawab tantangan zaman. Universitas Al-Azhar dianggap sebagai simbol otoritas keilmuan Islam dunia, dan dengan mengirim putra-putri terbaik bangsa ke sana, Indonesia berupaya untuk membentuk pemimpin masa depan yang dapat menghubungkan tradisi Islam klasik dengan dinamika peradaban modern.
Proses seleksi ini tidak hanya merupakan pengiriman pelajar semata, melainkan juga sebuah investasi jangka panjang dalam pembangunan SDM unggul dan religius. Indonesia berharap lulusan Al-Azhar dapat menjadi bagian integral dari citra Islam Indonesia yang moderat dan pencerah. Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Sahiron, menekankan bahwa proses seleksi akan transparan, objektif, dan akuntabel. Seleksi nasional akan dilakukan oleh Konsorsium Pusat Bahasa (KPB) di 15 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) di seluruh Indonesia dengan menggunakan sistem Computer Based Test (CBT) dan wawancara, yang dijadwalkan berlangsung pada Mei 2025.
Bagi peserta yang lolos seleksi nasional, nama-nama mereka akan diajukan ke Markaz Tathwir Ta’lim At-Thullab Al-Wafidin wa Al-Ajanib, lembaga resmi yang menangani mahasiswa asing di Universitas Al-Azhar. Peserta akan mengikuti tahapan lanjutan seperti Ikhtibar Tahdid Mustawa setelah dinyatakan lulus. Proses pendaftaran akhir ke Universitas Al-Azhar dilakukan secara mandiri oleh setiap calon mahasiswa. Informasi terkait dengan alur pendaftaran dan persyaratan dapat diakses melalui laman resmi https://diktis.kemenag.go.id/timteng12/2025. Selain itu, informasi daftar ke konsorsium pusat bahasa penyelenggara bisa dilihat di tautan yang disediakan.
Semua proses seleksi ini bertujuan untuk memastikan bahwa hanya pelajar yang benar-benar siap secara akademik dan mental yang akan mewakili Indonesia di Al-Azhar. Kemenag mengingatkan pendaftar untuk memperhatikan jadwal seleksi yang telah ditetapkan demi kelancaran proses penerimaan beasiswa kuliah di Al-Azhar Mesir untuk tahun 2025. Semua informasi terkini bisa diakses melalui media resmi yang telah disebutkan.