Pada hari terbaru, Pangeran Harry mencoba membuka hatinya mengenai hubungan yang renggang antara dirinya dan ayahnya, Raja Charles. Dalam situasi ini, Pangeran Harry mengakui bahwa saat ini ia tidak lagi berkomunikasi dengan sang ayah, terutama setelah perjalanannya dalam kasus pengaturan keamanan yang memilukan pada hari Jumat. Merenungkan keputusan ini, Pangeran Harry merasa ‘hancur’ dan sulit membayangkan kembali ke Inggris bersama istri dan anak-anaknya. Meskipun demikian, Harry berharap untuk memperbaiki hubungan dengan keluarganya, yang terputus karena permasalahan keamanan.
Pangeran Harry, yang kini menetap di California bersama Meghan dan anak-anaknya, Pangeran Archie dan Putri Lilibet, sejak pindah ke Amerika Serikat pada 2020, mengungkapkan bahwa Raja tidak akan berbicara dengannya karena isu keamanan. Pengaturan keamanan untuk Pangeran Harry telah diturunkan oleh pemerintah Inggris pada 2020 setelah dia dan Meghan mundur dari peran senior mereka dalam keluarga kerajaan. Dalam wawancara yang jarang dilakukan oleh anggota keluarga kerajaan, Pangeran Harry mengungkapkan kekecewaannya atas keputusan tersebut yang, menurutnya, merupakan ‘tipuan kuno’.
Sebagai langkah untuk menjaga keselamatan keluarganya, terutama ketika berkunjung ke Inggris, Pangeran Harry menekankan pentingnya perlindungan. Meskipun demikian, tawarannya untuk membayar sendiri perlindungan polisi telah ditolak oleh pemerintah Inggris. Harry juga membuka hati tentang perasaan khawatir agar sejarah kelam keluarganya tidak terulang, terutama dalam perlakuan media terhadap istrinya yang sering kali mirip dengan pengalaman mendiang ibunya, Putri Diana. Meskipun demikian, Harry masih memperjuangkan kedamaian dengan keluarganya meskipun hubungan mereka terasa renggang karena berbagai perselisihan, termasuk isu keamanan yang menjadi poin kritis di antara mereka.
Meski hubungan dengan keluarganya masih tegang, Pangeran Harry berharap untuk berbaikan dengan Raja Charles, terutama melihat kondisi kesehatan sang ayah yang sedang melawan kanker. Meskipun sulit membayangkan untuk membawa keluarganya kembali ke Inggris saat ini, Harry tetap terbuka untuk memperbaiki hubungan dengan anggota keluarganya. Sejarah Pangeran Harry dalam mempertahankan keselamatan keluarganya dan menjaga harga diri di tengah-tengah tekanan media menjadi cerminan perjuangannya untuk menjaga integritas dan kedamaian dalam keluarga kerajaan yang retak.