Menggoreng merupakan cara memasak favorit bagi banyak orang karena memberikan rasa gurih pada makanan. Namun, ada beberapa jenis sayuran yang sebaiknya tidak digoreng karena dapat kehilangan kandungan nutrisinya dan bahkan berubah menjadi sumber penyakit. Terlepas dari kesedapannya, mengonsumsi sayuran goreng dapat meningkatkan risiko kesehatan, mulai dari kolesterol tinggi hingga risiko kanker. Beberapa contoh sayuran yang sebaiknya dihindari saat digoreng antara lain terong, kol, brokoli, wortel, dan bayam.
Terong, meskipun lezat saat digoreng, sebaiknya diolah dengan cara lain seperti dikukus atau ditumis karena lemak jenuh yang terperangkap di dalamnya dapat menyebabkan berbagai penyakit berbahaya. Kol juga sebaiknya tidak digoreng karena dapat menghasilkan zat berbahaya seperti akrilamida dan amina heterosiklik. Brokoli, yang kaya akan antioksidan alami, sebaiknya juga tidak digoreng karena bisa menghasilkan senyawa berbahaya seperti aldehida dan radikal bebas. Wortel, yang kaya akan beta-karoten dan gula alami, berubah menjadi zat karsinogenik saat digoreng. Terakhir, bayam, yang kaya akan nutrisi penting, mengandung nitrat alami yang dapat berubah menjadi senyawa berbahaya saat dipanaskan pada suhu tinggi.
Untuk menjaga kandungan nutrisi tetap utuh, sebaiknya hindari menggoreng sayuran-sayuran tersebut dan pilih metode memasak yang lebih sehat seperti merebus, menumis ringan, atau mengukus. Pola makan sehat dimulai dari cara pengolahan makanan yang benar. Jadi, lebih bijaklah dalam memilih cara mengolah sayuran sehari-hari untuk menjaga kesehatan tubuh.
