Pemerintah melalui Kementerian Agama telah menetapkan bahwa Hari Raya Lebaran Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah akan jatuh pada Rabu 10 April 2024. Keputusan tersebut diumumkan oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas setelah mengikuti sidang isbat di Kantor Kementerian Agama.
Yaqut Cholil Qoumas menyatakan, “Berdasarkan hisab posisi hilal di wilayah Indonesia yang memenuhi kriteria Mabims serta adanya laporan hilal yang terlihat, disimpulkan bahwa 1 Syawal 1445 Hijriah akan jatuh pada Rabu 10 April 2024.” Harapannya, dengan hasil sidang isbat tersebut, semua umat Islam dapat merayakan Idul Fitri dengan penuh kebahagiaan.
Sidang isbat tersebut dihadiri oleh perwakilan dari Komisi VIII DPR RI, pimpinan MUI, duta besar negara sahabat, perwakilan ormas Islam, dan Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama. Acara dimulai dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal oleh Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama, di mana diperkirakan ijtimak akan terjadi pada Selasa, 29 Ramadan 1445 H / 9 April 2024 pukul 01.20 WIB.
Pada saat matahari terbenam, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia diperkirakan berada di atas ufuk antara 4° 52.71′ hingga 7° 37.84′, dengan sudut elongasi 8° 23.68′ hingga 10° 12.94′. Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, Kamaruddin Amin, menjelaskan bahwa berdasarkan kriteria MABIMS, posisi hilal telah memenuhi kriteria visibilitas hilal dengan tinggi hilal 3 derajat dan sudut elongasi 6,4 derajat.
Kementerian Agama telah menurunkan tim ke 120 lokasi di seluruh Indonesia untuk melakukan pemantauan hilal atau rukyatulhilal di berbagai provinsi.