Krisis Ekonomi: Supermarket Korea Mulai Terpuruk

Supermarket Korea GS The Fresh telah resmi menutup gerai-gerainya di Indonesia, dengan salah satu penyebabnya adalah lesunya daya beli masyarakat. Penutupan tersebut dikonfirmasi oleh Ketua Umum Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo), Budihardjo Iduansjah. Iduansjah menyebut bahwa penutupan gerai GS Supermarket tidak disebabkan oleh bangkrut, namun lebih karena adanya pengalihan kepemilikan. Keputusan GS untuk meninggalkan pasar Indonesia juga dipengaruhi oleh strategi bisnis kantor pusat yang tidak ingin melanjutkan ekspansi, serta kondisi lesunya daya beli masyarakat dan perubahan gaya hidup konsumen. Meski GS menarik diri, supermarket Korea lain seperti Mu Gung Hwa tetap bertahan dengan produk khas Korea yang disukai oleh pelanggan loyal. Selain itu, Lotte Mart juga masih menjadi pilihan utama di tengah kondisi yang sulit, sementara minimarket Korea modern seperti K3Mart sedang gencar berekspansi. K3Mart menyasar konsumen muda dengan produk makanan Korea halal, merchandise K-pop, dan tempat makan bergaya Korea. Selain itu, konsep minimarket Korea seperti K3Mart dan K-Stop juga mulai memikat konsumen di Indonesia dengan pengalaman belanja dan makan yang serupa dengan convenience store di Korea Selatan.

Source link