Hewan-hewan sering kali direkrut untuk berperang sepanjang sejarah. Beberapa dari mereka bahkan dianggap pahlawan karena telah menyelamatkan nyawa dan membantu dalam pertempuran. Salah satu hewan yang sering digunakan dalam peperangan adalah merpati. Merpati digunakan untuk menyampaikan pesan pada zaman kuno dan modern, dengan kemampuannya untuk pulang yang sangat kuat. Merpati seperti Cher Ami bahkan dihargai dengan penghargaan perang karena keberaniannya dalam menyampaikan pesan hingga akhir hayatnya.
Selain merpati, beruang juga pernah direkrut dalam peperangan, seperti beruang Voytek yang terkenal karena keterlibatannya selama Perang Dunia II. Gajah juga sering dimanfaatkan dalam peperangan kuno sebagai hewan yang dapat menghancurkan pasukan musuh. Meskipun tidak sepopuler dulu, unta masih sering digunakan dalam patroli militer di daerah pegunungan dan padang pasir.
Kuda adalah hewan peperangan yang paling terkenal sepanjang sejarah, dengan penggunaannya dalam pertempuran dari zaman kuno hingga modern. Hewan lain seperti lumba-lumba dan lebah juga telah dimanfaatkan dalam peperangan. Lumba-lumba, misalnya, dilatih untuk membantu Angkatan Laut AS dalam berbagai tugas di laut, sementara lebah pernah digunakan sebagai senjata perang kecil oleh beberapa bangsa kuno. Kesimpulannya, hewan-hewan ini telah menjadi bagian integral dari sejarah peperangan manusia.